Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyebut Bitcoin sebagai pesaing emas, bukan dolar AS, dalam acara New York Times DealBook Summit. Ia menggambarkan Bitcoin sebagai aset spekulatif yang menyerupai emas dalam bentuk digital.
Menurut Powell, volatilitas Bitcoin membuatnya tidak cocok sebagai alat pembayaran atau penyimpan nilai yang stabil. “Bitcoin itu seperti emas, hanya saja virtual,” ujarnya. Pernyataan ini memicu diskusi di komunitas kripto, terutama di platform X.
Komunitas kripto membandingkan market cap Bitcoin dan emas, memperkuat narasi bahwa Bitcoin adalah alternatif modern dari logam mulia. Meski demikian, Powell menegaskan bahwa Bitcoin bukan pesaing dolar, melainkan lebih sebagai aset spekulasi.
Performa Bitcoin di Market Global
Harga Bitcoin melonjak setelah pernyataan Powell, mendekati all time high di 99.645. Saat ini, Bitcoin di kisaran $98.389 berdasarkan data TradingView.
Chart Bitcoin.
Source : TradingView
Dengan market cap hampir $1,95 triliun, Bitcoin kini berada di peringkat ke-7 dalam daftar total market cap aset global. Aset ini hanya kalah dari emas dan lima perusahaan besar AS, seperti Nvidia dan Alphabet.
10 Asset teratas berdasarkan Market Cap.
Source : companiesmarketcap
Adopsi Bitcoin oleh institusi besar terus tumbuh, memperkuat perannya sebagai aset utama. Spot Bitcoin ETF yang baru-baru ini disetujui juga menjadi saluran penting bagi investor tradisional untuk terjun ke pasar kripto.
Baca juga Grayscale Ajukan Solana ETF untuk Daftar di New York Stock Exchange
Bitcoin dan Dukungan Kebijakan
Powell sebelumnya menyebut Bitcoin memiliki “staying power” sebagai kelas aset, namun menekankan perlunya perlindungan konsumen bagi pengguna kripto. Ia juga menyoroti pentingnya pengawasan agar Bitcoin tidak mengancam stabilitas bank.
Di sisi lain, Presiden terpilih Donald Trump menyatakan dukungannya terhadap Bitcoin. Trump mengusulkan “Bitcoin Strategic Reserve” untuk mengatasi krisis utang AS, dengan dukungan penuh dari Partai Republik.
Langkah-langkah ini, ditambah dengan minat investor institusional, semakin memperkuat posisi Bitcoin di pasar global. Dengan pengakuan yang semakin luas, Bitcoin mengukuhkan dirinya sebagai aset relevan dalam ekosistem keuangan dunia.
Baca juga Bitcoin Jatuh ke $61,674 di Market Kripto Korea Selatan, Dampak Deklarasi Darurat Militer
