Ada kabar yang bikin geleng-geleng kepala dari dunia kripto, khususnya soal memecoin TRUMP yang terkait dengan mantan Presiden AS, Donald Trump. Proyek kripto ini ternyata udah berhasil meraup ratusan juta dolar dalam bentuk biaya transaksi buat beberapa bursa kripto besar, dan juga menguntungkan para pengembangnya.
Tapi di sisi lain, mayoritas investornya justru gigit jari!
Baca Juga Mulai September 2025, Tether Tak Lagi Dukung $USDT di Blockchain Ini
Memecoin TRUMP, yang diluncurkan sekitar enam bulan lalu, diperkirakan telah menghasilkan setidaknya $172 juta dalam bentuk biaya transaksi untuk 10 bursa kripto terpusat (CEX) seperti Binance, Coinbase, OKX, dan lain-lain. Ini berdasarkan laporan Reuters pada hari Senin lalu.
Yang menarik sekaligus bikin dahi mengernyit, 80% dari total suplai token TRUMP ini dipegang oleh keluarga Trump dan mitra mereka. Kondisi ini, yang biasanya dianggap sebagai sinyal bahaya karena kepemilikan yang sangat terkonsentrasi, ternyata enggak jadi penghalang bagi beberapa bursa untuk tetap melisting token ini.
Berdasarkan laporan yang sama, ada sekitar 45 dompet kripto yang berhasil mencetak keuntungan fantastis sebesar $1,2 miliar dari perdagangan token TRUMP. Tapi, di sisi lain, lebih dari 712.000 dompet lainnya justru mengalami kerugian kolektif mencapai $4,3 miliar. Wow, timpang banget, ya!
TRUMP Lebih Cepat “Nangkring” di Exchange Dibanding Memecoin Lain
Reuters juga menyoroti fakta bahwa waktu yang dibutuhkan bursa untuk melisting TRUMP jauh lebih singkat dibanding memecoin populer lainnya seperti Pepe, Bonk, atau dogwifhat.

Rata-rata, memecoin lain butuh sekitar 129 hari untuk terdaftar, sementara TRUMP cuma butuh rata-rata empat hari untuk dicantumkan di 10 bursa tersebut! Edan, cepat banget!
Beberapa bursa seperti Bitget, Coinbase, dan MEXC mengaku bahwa mereka bergerak cepat untuk merespons “permintaan pasar yang luar biasa tinggi” terhadap token TRUMP.
Bahkan, Coinbase tercatat bikin keputusan listing hanya dalam satu hari! Menurut Kepala Legal Coinbase, Paul Grewal, keputusan ini diambil karena “informasi publik yang tersedia menunjukkan bahwa pengguna dapat berinteraksi dengan token ini secara aman dan positif.”
Meski begitu, Coinbase tetap mencantumkan TRUMP sebagai token “eksperimental”, lengkap dengan peringatan mengenai risiko volatilitas harga yang tinggi.
Ada Pembatasan Regional dan Peringatan dari Regulator
Meskipun cepat melisting, Coinbase ternyata juga mencegah pengguna dari negara bagian tertentu seperti New York untuk memperdagangkan token TRUMP. Ini disebabkan oleh peringatan dari Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York (NYDFS) yang dikeluarkan sehari sebelum peluncuran token.

Dalam peringatannya, NYDFS menyebut memecoin sebagai “mata uang virtual berbasis sentimen” dan menyoroti berbagai risiko seperti kerugian konsumen, praktik wash trading (transaksi fiktif untuk memanipulasi harga), skema pump-and-dump, serta manipulasi pasar. Jadi, ada alasan kuat di balik pembatasan itu.
Beberapa bursa lain seperti MEXC dan Bitget juga mengakui bahwa mereka mengabaikan kekhawatiran sebelumnya terkait konsentrasi suplai TRUMP demi memenuhi permintaan pengguna. CEO Bitget, Gracy Chen, bahkan blak-blakan bilang,
“Delapan puluh persen dikendalikan oleh tim, meskipun ada masa penguncian (lock-up), tetap saja sangat berisiko menurut saya. Namun pada akhirnya, volume perdagangan dan permintaan pengguna mengalahkan faktor risiko tersebut.” Terlihat jelas, permintaan pasar memang jadi raja di sini.
Harga Anjlok, Keuntungan Tetap Mengalir ke Operator
Meski jadi perhatian banyak pihak, harga token TRUMP sendiri ternyata sudah turun 78% dari harga tertinggi sepanjang masa yang tercapai pada Januari lalu, menurut data dari CoinGecko.
Ironisnya, laporan sebelumnya dari Financial Times memperkirakan bahwa pengembang memecoin ini telah menghasilkan setidaknya $314 juta dari penjualan token dan $36 juta dari biaya jaringan Solana hanya dalam waktu sekitar tiga bulan setelah peluncurannya.
Fenomena memecoin TRUMP ini memang menarik sekaligus bikin kita berpikir ulang soal dinamika pasar kripto, terutama memecoin. Gimana menurutmu, apakah ini contoh dari “efek selebriti” di dunia kripto, atau ada faktor lain yang lebih kompleks?