CleanSpark Dituduh oleh Bea Cukai AS atas Beberapa Penambang Bitcoin yang Berasal dari Tiongkok
Menurut ChainCatcher yang mengutip laporan dari The Miner Mag, perusahaan penambangan Bitcoin asal AS, CleanSpark, mengungkapkan dalam laporan keuangan Q2 2025 bahwa Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (CBP) menuduh perusahaan tersebut mengimpor beberapa mesin penambangan Bitcoin yang berasal dari Tiongkok antara April hingga Juni 2024, sehingga diwajibkan membayar tarif tambahan.
Jika tuduhan CBP tersebut terbukti, CleanSpark memperkirakan akan menghadapi biaya tarif hingga $185 juta (belum termasuk bunga sesuai undang-undang). CleanSpark menyatakan akan dengan tegas membantah tuduhan tersebut, dengan mengklaim bahwa dokumen impor dan pemasok perangkat keras mereka dapat memastikan bahwa peralatan tersebut tidak diproduksi di Tiongkok.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Menteri Luar Negeri AS menyatakan bahwa pembicaraan AS-Ukraina di Jenewa "berhasil"
Lebih dari 1,2 juta ETH telah dijembatani ke mainnet Linea
