Strive milik Vivek Ramaswamy akan membeli Semler Scientific dalam kesepakatan seluruh saham, meningkatkan total treasury bitcoin gabungan menjadi lebih dari 10.900 BTC

Strive, perusahaan treasury Bitcoin yang didirikan bersama oleh Vivek Ramaswamy, pada hari Senin mengatakan telah setuju untuk mengakuisisi Semler Scientific dalam transaksi seluruh saham yang akan menggabungkan dua pembeli bitcoin korporat paling aktif. Dewan direksi kedua perusahaan telah menyetujui kesepakatan ini, yang masih tunduk pada persyaratan penutupan yang lazim, menurut sebuah pernyataan.

Berdasarkan ketentuannya, setiap saham Semler akan dikonversi menjadi 21,05 saham Strive Kelas A. Itu berarti premi implisit sebesar 210% pada sekitar $90,52 per saham Semler, berdasarkan harga penutupan 19 September. Strive menawarkan model leverage “preferred-equity-only” untuk menghindari risiko jatuh tempo utang, dan mengatakan bertujuan untuk menumbuhkan bitcoin per saham lebih cepat daripada BTC spot dari waktu ke waktu.

Perusahaan treasury Bitcoin milik Ramaswamy juga mengungkapkan telah membeli 5.816 bitcoin untuk neraca keuangannya sendiri dengan harga rata-rata $116.047, pembelian senilai total $675 juta dan membawa kepemilikannya menjadi 5.886 BTC. Semler telah menjadi salah satu adopter bitcoin dengan pertumbuhan tercepat di antara perusahaan publik AS tahun ini, menambah kepemilikan melalui penggalangan ekuitas dan utang serta arus kas. Per Juli, perusahaan ini memegang lebih dari 5.000 BTC, menurut dasbor data The Block.

Perusahaan gabungan “akan memiliki lebih dari 10.900 BTC” sebelum pembiayaan tambahan apa pun, kata Strive. Setelah penutupan, manajemen dan dewan Strive akan tetap, sementara ketua eksekutif Semler, Eric Semler, diperkirakan akan bergabung dengan dewan gabungan.

Merger ini diumumkan di pasar yang telah mengalirkan lebih dari $20 miliar ke perusahaan digital asset treasury (DAT) tahun ini, laju yang sangat cepat yang menurut investor kini telah bergeser dari sekadar mengumpulkan modal menjadi eksekusi dan konsolidasi, menurut The Funding Newsletter oleh Yogita Khatri dari The Block.

Premi atas nilai aset kripto bersih telah menyempit, sehingga ruang untuk mendanai pembelian koin baru hanya dengan ekuitas menjadi lebih sedikit dan mendorong treasury untuk menjadi kreatif dengan struktur seperti saham preferen, PIPE, dan penggabungan saham-untuk-saham.

Penyesuaian ini terlihat di pasar publik. Sekitar satu dari empat perusahaan treasury bitcoin yang terdaftar kini diperdagangkan di bawah nilai kepemilikan BTC mereka, membatasi penerbitan yang menguntungkan kecuali perusahaan dapat menumbuhkan bitcoin-per-saham lebih cepat daripada dilusi. Dalam konteks tersebut, kesepakatan seluruh saham yang langsung meningkatkan kepemilikan koin — dan menjanjikan struktur modal “preferred-equity-only” — mungkin sesuai dengan strategi yang dihargai investor.

Saham Strive di Nasdaq (ASST) turun lebih dari 7% setelah berita ini, sementara saham Semler (SMLR) melonjak lebih dari 20%, menurut data Yahoo Finance.