Interpretasi Aturan Terbaru Virtuals Unicorn Launchpad—Reformasi Gaya Crypto
Penjelasan aturan peluncuran Unicore + Analisis jangka panjang tata letak ekosistem Virtuals.
Penjelasan Aturan Launchpad Unicore + Analisis Tata Letak Jangka Panjang Ekosistem Virtuals.
Penulis: Kontributor Inti Biteye @anci_hu49074
Sudah satu minggu sejak penurunan tajam 1011. Tidak hanya mencatat rekor likuidasi terbesar sepanjang sejarah sebesar 20 billions USD, kejatuhan brutal ini juga membuat banyak KOL mulai merenungkan fakta menyakitkan dari bull market kali ini—para Builder kehilangan keyakinan, proyek-proyek bermunculan tanpa arah, dan dunia crypto semakin menyerupai kasino.
“Masalahnya adalah, lingkungan besar Crypto telah mengalami perubahan struktural, semangat cypherpunk benar-benar ditinggalkan!”
“Kenapa setiap kali hype MEME meledak, apapun yang muncul setelahnya, pasar pasti anjlok? Pikirkan baik-baik. Semoga semua orang mengingatnya dan bisa memanfaatkannya di masa depan.”
Dalam latar belakang seperti ini, Virtuals yang selalu “mengatur ekosistem dengan ketat” meluncurkan aturan launchpad baru Unicorn. Selain menyelesaikan masalah fair launch seperti serangan bot, fokus utamanya adalah menarik dan mendukung proyek AI berkualitas, sekaligus memberikan harapan dan ruang bagi Builder untuk mengembalikan “semangat cypherpunk”.
Apa Saja Sorotan Aturan Launchpad Unicorn?
Peluncuran Unicorn kali ini akan sepenuhnya mengakhiri aturan launchpad Genesis sebelumnya, dengan perubahan sebagai berikut.
Bagi investor:
1. Sistem poin dihapus, semua orang bisa membeli.
2. Harga launchpad menggunakan kurva harga dinamis berbasis FDV.
Semakin kecil dana yang terkumpul oleh proyek, yaitu semakin rendah FDV saat ini, maka harga launchpad juga semakin rendah; sebaliknya, jika proyek ramai dan FDV tinggi, harga akan naik. Di sini, investor perlu melakukan riset mendalam terhadap proyek dan mengumpulkan cukup token sebelum FDV naik terlalu tinggi.
3. Untuk mengatasi masalah frontrunning, diperkenalkan mekanisme Decaying Tax (pajak menurun)
Dalam 100 menit pertama peluncuran proyek, akan dikenakan pajak pembeli, dengan tarif pajak menurun secara linear dari 99% ke 1% (sekitar 1% turun setiap menit), artinya jika Anda masuk pada menit pertama, dari setiap $100 yang diperdagangkan, $99 akan digunakan untuk pajak. Ini membuat bot frontrunning tidak lagi menguntungkan.
Namun, poin ke-3 jika digabungkan dengan poin ke-2 juga menimbulkan masalah: jika menunggu hingga periode pajak menurun selesai baru membeli, bisa jadi FDV sudah naik tinggi dan harga pun ikut melonjak. Investor perlu menemukan titik keseimbangan pembelian yang tepat.
4. Airdrop: Setiap proyek akan membagikan 5% airdrop komunitas
Di antaranya, 2% untuk staker $VIRTUAL; 3% untuk pengguna aktif ekosistem, dengan referensi seperti volume trading, partisipasi ACP, interaksi Butler, dan sebagainya.
5. Mendukung leverage 3x long/short
Memberikan lebih banyak alat trading bagi investor, sekaligus memperbesar reward dan punishment untuk proyek Builder maupun Rug.
Bagi tim proyek:
1. 50% token didistribusikan ke tim pendiri, namun unlock berbasis FDV.
25% dikunci jangka panjang (atau unlock saat FDV mencapai 160 millions USD), setelah unlock masih harus melalui 6 bulan vesting linear.
25% digunakan untuk fundraising linear: token ini akan dijual secara bertahap melalui limit order on-chain saat FDV proyek naik dari 2 millions USD ke 160 millions USD, memberikan arus kas berkelanjutan untuk tim.
2. Tim pendiri diizinkan membeli token di pool launchpad publik (45%), tanpa batas dan sepenuhnya transparan on-chain.
Token ini secara default mengikuti aturan lock 1 bulan dan vesting linear 12 bulan, artinya tim pendiri yang kuat dapat secara terbuka membeli token mereka sendiri, menunjukkan kepercayaan jangka panjang kepada komunitas.
Dari Genesis ke Unicorn, Ambisi Shang Yang di Dunia Crypto
Sebelumnya disebutkan Virtuals “mengatur ekosistem dengan ketat”, ketat ini pada masa Genesis terutama diterapkan pada pengguna: retail yang ingin cuan di Virtuals harus melalui berbagai “uji loyalitas”: hold dan staking, mengumpulkan poin mati-matian, tidak boleh sembarangan jual, kalau tidak akan “dipenjara”, diberi label jeet, dan tidak bisa ikut airdrop maupun dapat poin lagi.
Namun, kelemahan dari “menggencet pengguna” segera terlihat, sistem poin cepat berubah menjadi farming, dan farming membawa inflasi poin serta kelelahan pengguna.
Oleh karena itu, kita bisa melihat dengan jelas bahwa Virtuals perlahan mengubah arah, dan kini lebih ketat kepada tim proyek:
- Bulan lalu Virtuals meluncurkan ALE (Agent Liquidity Engine) sebagai indikator utama performa Agent, fokus pada apakah produk menyelesaikan masalah nyata, memiliki pendapatan berkelanjutan, dan apakah tim mampu mengembalikan pendapatan ke ekosistem.
- Aturan resmi menyatakan AI Agent yang ikut ACP dan gagal 10 kali berturut-turut akan otomatis “diturunkan”, memastikan platform ACP selalu menjaga standar tinggi layanan Agent.
Peluncuran mekanisme launchpad Unicorn kali ini semakin memperketat aturan bagi tim proyek—membuat proyek Rug tidak bisa berkutik, dan memberi peluang besar bagi proyek berkualitas. Semua ini demi memastikan setiap proyek yang masuk Virtuals harus punya komitmen jangka panjang, dan akhirnya meninggalkan proyek AI terbaik untuk ekosistem.
Tidak Bisa Lagi Melihat Virtuals Sebagai Launchpad Biasa
Inti dari Launchpad adalah mesin penerbitan token; jika ditelusuri lebih jauh, ia adalah mini Dex, dengan aktivitas dan likuiditas sebagai sumber pendapatan. Biasanya, sentimen Meme adalah fondasi utamanya, namun sentimen itu sendiri sangat cepat berlalu dan sulit diprediksi, sehingga kebanyakan Launchpad hanya bersinar sesaat.
Sejak awal berdiri, Virtuals dengan cerdas membatasi cakupan proyek pada AI Agent, dan lebih giat menginkubasi proyek-proyek populer seperti AIXBT, meningkatkan kualitas dan positioning AI Agent di ekosistem, berusaha lepas dari label AI Meme, dan membangun atmosfer Builder.
Setelah mengumpulkan cukup banyak proyek berkualitas, Virtuals meluncurkan program ACP, sejalan dengan narasi kolaborasi multi AI Agent di bawah framework MCP saat ini—yang juga merupakan pendekatan utama industri tentang bagaimana AI Agent bekerja dan menyelesaikan masalah nyata.
Namun, Axelrod, hedge fund AI di bawah framework ACP yang sebelumnya dipromosikan besar-besaran, ternyata tidak memenuhi ekspektasi, sehingga bisnis ACP Virtuals juga tidak terlalu menarik perhatian. Tapi tidak perlu kecewa, karena bahkan raksasa AI tradisional pun belum benar-benar berhasil dan matang di sistem multi Agent ini. Maka Virtuals pun di satu sisi meluncurkan Bulter di sisi pengguna, menyediakan lebih banyak edukasi dan komunikasi untuk ACP, di sisi lain terus mengeksplorasi bersama berbagai AI Agent di ekosistem.
Saat ini, arah kolaborasi multi AI Agent yang diwakili ACP masih diakui sebagai potensi masa depan, dan jika terobosan tercapai, dampaknya bisa setara dengan momen ChatGPT. Namun untuk benar-benar mewujudkan tujuan ini, selain desain jaringan yang terus dioptimalkan, juga dibutuhkan peningkatan dan terobosan kemampuan Agent. Karena itu, Virtuals ingin memanfaatkan keunggulan Launchpad untuk mengumpulkan proyek AI Agent terbaik ke dalam jaringannya.
Bagi Retail, Bagaimana Efek Kekayaan?
Sehebat apapun ambisi kerajaan, tetap membutuhkan basis massa. Bagi pengguna biasa, upgrade Unicorn kali ini tetap membawa banyak keuntungan:
1. Dengan berbagai kebijakan resmi, kualitas proyek di platform akan meningkat.
2. Sistem poin akhirnya dihapus, tidak perlu farming lagi.
3. Tersedia leverage long/short, lebih banyak alat untuk memperbesar profit dan membatasi kerugian.
Tentu di sisi lain, kurva harga dinamis berbasis FDV dan mekanisme pajak juga meningkatkan kesulitan dalam menentukan timing masuk.
Sayangnya, di tengah situasi makro yang penuh ketidakpastian saat ini, beberapa proyek yang diluncurkan setelah Unicorn online belum berhasil meniru efek kekayaan yang jelas seperti era Genesis. Namun, arus tidak pernah berebut, dalam jangka panjang, begitu tren berbalik, potensi launchpad di Unicore tetap sangat besar.
Yang terpenting, upgrade Unicorn oleh Virtuals kali ini telah menyuntikkan kembali kepercayaan cypher cyber yang langka bagi Builder di masa lesu seperti sekarang, dan memberi kita lebih banyak harapan—menantikan lebih banyak momen AIXBT, dan berharap ACP akan mengalami momen ChatGPT.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
BitsLab mengakuisisi plugin browser keamanan KEKKAI, secara resmi meluncurkan BitsLab Safe, menuju tahap baru perlindungan keamanan pengguna Web3
Melalui akuisisi ini, BitsLab akan mempertahankan fitur keamanan dan basis pengguna KEKKAI Plugin yang sudah ada, sekaligus memperkenalkan kemampuan teknologi mereka dalam analisis keamanan berbasis AI dan deteksi ancaman, untuk memperluas fitur produk dan meningkatkan kecerdasan produknya.

Emas melonjak, kripto anjlok: 15 miliar USD disita dan bull market diuji di bawah tarif 100%
Risiko politik makro telah menjadi variabel tingkat atas yang tidak dapat diabaikan di pasar kripto, sehingga jalan menuju bull market di masa depan akan menjadi lebih berliku.

Apa yang diharapkan dari konferensi pembayaran Bitcoin dan crypto Federal Reserve?

BlackRock meluncurkan iShares Bitcoin ETP di Bursa Efek London

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








