Pendiri sekaligus CEO Solana Labs, Anatoly Yakovenko, nggak mau kalah! Dia menjadi tokoh kripto terbaru yang mengumumkan rencana untuk meluncurkan decentralized exchange (DEX) baru. Langkah ini mengikuti jejak sukses dua DEX besar saat ini, yaitu Hyperliquid dan Aster.
Apa Itu Percolator?
Pada hari Senin, Yakovenko membagikan rencana awal pengembangan sebuah protokol yang ia beri nama Percolator. Ini adalah:
- Protokol Perdagangan Terdesentralisasi: Dibuat khusus di blockchain Solana.
- Fokus pada Perpetual Futures Contracts: Ini adalah kontrak berjangka tanpa tanggal kedaluwarsa. Jadi, pengguna bisa berspekulasi tentang naik atau turunnya harga kripto tanpa batas waktu.
- Struktur Inti: Percolator akan punya dua bagian utama di onchain:
- Router program: Mengurus jaminan (kolateral), margin portofolio, dan sistem routing yang canggih.
- Slab program: Ini adalah mesin utama untuk perpetuals yang dioperasikan oleh penyedia likuiditas (liquidity providers). Bagian ini punya sistem pencocokan (matching) dan penyelesaian (settlement) yang benar-benar mandiri.
Intinya, ini adalah upaya serius dari pendiri Solana untuk membawa platform perdagangan futures yang lebih canggih dan terdesentralisasi ke ekosistem Solana.
Latar Belakang: Si Raksasa Hyperliquid dan Penantang Aster

Rencana Yakovenko muncul di tengah dominasi dua pemain utama di pasar DEX perpetual:
- Hyperliquid: DEX ini baru saja meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pihak ketiga membuat kontrak perpetual swap mereka sendiri. Keberhasilan Hyperliquid dalam menarik pengguna “bernilai tinggi” dari berbagai blockchain (Solana, Ethereum, BNB Chain) diakui oleh laporan VanEck. Produk mereka disebut “sederhana namun sangat fungsional.”
- Bulan Juli, Hyperliquid bahkan mencatat 35% dari total pendapatan blockchain global dan volume perdagangan rekor bulanan sebesar $319 miliar!
- Dalam 30 hari terakhir, Hyperliquid masih memimpin dengan total volume perdagangan $309 miliar.
- Aster: Ini adalah penantang terbaru yang beroperasi di BNB Chain. Meskipun volume 30 hari masih di bawah Hyperliquid ($145 miliar), Aster sempat membuat kejutan dengan mencatat volume perdagangan harian hingga $14,5 miliar—hampir tiga kali lipat dari Hyperliquid dalam 24 jam! Menariknya, Aster baru-baru ini kembali terdaftar di DefiLlama setelah sempat dihapus karena masalah transparansi data.

Langkah Anatoly Yakovenko dengan Percolator ini jelas menunjukkan persaingan di dunia DEX perpetual semakin memanas, dan Solana tidak mau ketinggalan dalam menawarkan produk andalan di sektor ini.
Baca Juga MrBeast Akan Luncurkan Exchange Kripto Sendiri!