16.000 Bitcoin yang ‘Tidur’ Tiba-Tiba Bergerak, Tekanan Rugi Whale Capai $7 Miliar?
Jakarta, Pintu News – Seiring pasar crypto yang terus mengalami penurunan, dompet Bitcoin yang tidak aktif selama tiga tahun terakhir mulai menunjukkan aktivitas kembali.
Per 22 Oktober, aktivitas on-chain Bitcoin mencatat peristiwa besar: sebanyak 15.965 BTC yang sebelumnya tidak bergerak selama sekitar tiga tahun, tiba-tiba kembali beredar di pasar.
Menurut analis CryptoQuant, JA Maartun, ini merupakan pergerakan besar pertama dari dompet-dompet tersebut sejak akhir 2022 hingga awal 2023.
Bitcoin yang Lama Tak Aktif Mulai Bergerak
Data dari CryptoQuant mengonfirmasi bahwa dompet-dompet Bitcoin yang telah lama tidak aktif — sekitar dua hingga tiga tahun — kembali menunjukkan aktivitas. Hari ini, mereka mentransfer sejumlah besar BTC ke tujuan yang tidak diungkapkan.
Baca juga: Harga Bitcoin Tertahan di $108.000 Hari Ini (23/10/25): BTC Siap Menguat?
Pergerakan ini terjadi ketika harga Bitcoin masih berada di bawah $110.000, setelah mengalami koreksi tajam awal bulan ini dari rekor tertingginya di angka $126.000. Dengan harga saat ini di sekitar $108.000, nilai Bitcoin yang dipindahkan itu mencapai kurang lebih $1,724 miliar.
Peristiwa ini memicu kekhawatiran di kalangan pelaku pasar, yang mulai berspekulasi apakah akan terjadi aksi jual besar-besaran berikutnya.
Menanggapi unggahan JA Maartun, seorang pengamat pasar menyebut bahwa kembalinya peredaran koin lama saat harga terkoreksi bisa menjadi sinyal yang mengkhawatirkan, karena bisa mengindikasikan adanya “perpindahan keyakinan” dari pemegang jangka panjang.
Whale Bitcoin Baru Mulai Merugi
Lonjakan pergerakan koin lama ini bertepatan dengan meningkatnya tekanan terhadap para whale Bitcoin baru. Seperti yang telah dilaporkan sebelumnya, dompet whale baru yang membeli BTC di sekitar harga puncak baru-baru ini kini menghadapi kerugian belum terealisasi sebesar hampir $7 miliar — angka tertinggi sejak Oktober 2023.
Data dari CryptoQuant menunjukkan bahwa rata-rata harga beli Bitcoin oleh para whale ini adalah sekitar $113.000. Dengan kata lain, sebagian besar dari mereka saat ini berada dalam posisi merugi, karena harga pasar masih di bawah level tersebut.
Meski begitu, banyak investor besar tetap melanjutkan akumulasi BTC, melihat penurunan harga saat ini sebagai peluang pembelian jangka panjang.
Akumulasi BTC Terus Berlanjut Meski Dalam Tekanan Kerugian
Analis Crypto Patel baru-baru ini mengungkapkan bahwa lebih dari 26.500 BTC telah masuk ke dompet whale akumulasi, menandakan adanya pembelian diam-diam di tengah ketakutan pasar.
Baca juga: 2 Crypto yang Jadi Perhatian Menjelang Laporan CPI AS Oktober 2025
Ia mencatat bahwa pola seperti ini biasanya terjadi di fase awal akumulasi sebelum tren naik besar dimulai.
Sementara itu, data dari Glassnode menunjukkan penurunan tajam pada posisi leverage . Open interest turun 30%, yang membantu menciptakan struktur pasar yang lebih sehat dan stabil.
Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya
Analis pasar Ted Pillows mengidentifikasi zona $107.000–$108.000 sebagai level support kunci. Jika harga berhasil bertahan di kisaran ini, bisa terjadi relief rally (rebound jangka pendek). Namun jika level ini jebol, harga Bitcoin berpotensi turun mendekati $100.000.
Di tengah kekhawatiran bahwa harga Bitcoin bisa kembali ke bawah $100.000, Geoff Kendrick, Kepala Riset Aset Digital di Standard Chartered , tetap optimistis bahwa BTC masih berada di jalur menuju $200.000 sebelum akhir tahun ini.
Dalam wawancara terbarunya, Kendrick menyebut bahwa crash pada 10 Oktober dan kondisi lesu saat ini justru merupakan peluang beli besar. Ia tetap bullish, bahkan dalam skenario terburuk (“bear case”), dan memperkirakan harga bisa “jauh di atas $150.000” — selama tren penurunan suku bunga The Fed berlanjut.
Melihat ke depan, Kendrick kembali menegaskan proyeksi jangka panjangnya: Bitcoin bisa mencapai $500.000 pada akhir masa jabatan kedua Trump di tahun 2028.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini , harga coin xrp hari ini , dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- The Crypto Basic. Nearly 16,000 Dormant Bitcoin Suddenly Move On-Chain As Whales Face $7B In Losses . Diakses pada tanggal 23 Oktober 2025
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Pasar RWA Solana melampaui $700 juta tertinggi sepanjang masa seiring dengan akselerasi adopsi

Apakah Harga Emas Telah Mencapai Puncaknya? Analis Prediksi Peralihan ke BTC!

Toshi Crypto Naik Tipis Hari Ini, Apa Selanjutnya?

Manajer Aset $1,77 Triliun T. Rowe Price Menginginkan ETF Kripto Aktif, Inilah yang Dilacaknya
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








