Arthur Hayes: Bertaruh Besar pada ZEC Karena Diberi Petunjuk oleh Orang Hebat; Investor Terbaik Harus Bisa Berdebat dengan Diri Sendiri di Dalam Pikiran

Artikel ini berasal dari: CounterParty TV
Diterjemahkan oleh | Odaily Ethan

Catatan editor: Jika Anda ingin tahu bagaimana seseorang yang benar-benar "hidup di pasar" menilai dunia kripto saat ini, Arthur Hayes layak untuk didengarkan.

Dalam beberapa hari terakhir ketika pasar kripto terus bergejolak, BTC turun di bawah 100 ribu dan tiga hari kemudian kembali turun di bawah 90 ribu dolar, sementara ZEC justru mencetak rekor tertinggi baru didorong oleh "seruan berantai" Hayes. Pada 17 November, data CoinGecko menunjukkan kapitalisasi pasar ZEC menembus 11,7 billions dolar, naik ke posisi ke-15 dalam kapitalisasi pasar kripto. Saat artikel ini ditulis, harga ZEC adalah 609 dolar.

Pada sore hari 14 November, Hayes menjadi tamu di CounterParty TV yang dipandu oleh Threadguy, seorang pembawa acara komunitas kripto, dan sekali lagi menyampaikan penilaiannya yang tajam di malam sebelum pergantian siklus:

• Untuk menangkap titik ledakan berikutnya, satu-satunya cara adalah terjun langsung ke garis depan, dekat dengan pasar;
• Lingkungan makro saat ini sangat menguntungkan bagi kripto;
• Bagi mereka yang sabar menunggu, memiliki cadangan dana, dan dapat mengendalikan leverage tinggi, sekarang adalah kesempatan luar biasa untuk alokasi aset secara bertanggung jawab;
• Tidak seharusnya memperhadapkan emas dan bitcoin, saya memegang keduanya sekaligus;
• Pada akhirnya, saya menginginkan drama, ingin melihat ada yang memaki dan ada yang bersorak, itu menandakan saya bertaruh di tempat yang tepat.

Menurut Hayes, emosi itu sendiri adalah indikator, dan tren yang dianggap "kasar", diragukan, atau tidak diakui arus utama sering kali justru menjadi titik awal siklus baru. Dari membangun kontrak perpetual BitMEX hingga kini bertaruh besar pada ZEC, HYPE, dan narasi privasi, pandangan dunianya tetap tajam: memahami pasar harus terjun ke garis depan, menghadapi keinginan paling nyata manusia; tren kecil yang ditertawakan kadang justru lebih berpeluang menjadi Alpha besar dibanding "narasi ortodoks".

Berikut adalah isi wawancara asli yang diterjemahkan oleh Odaily, dengan beberapa bagian disingkat agar lebih mudah dibaca.

Pembukaan

• Pembawa acara: Tweet Anda selalu menunjukkan optimisme, dan saya merasa di antara para institusi dan VC di bidang kripto, Anda tampaknya paling aktif di pasar likuiditas dan paling dekat dengan suasana nyata Crypto Twitter. Bagaimana menurut Anda?

Arthur Hayes: Saya pribadi sangat menyukai suasana "akar rumput" di industri kripto. Saya sudah berkecimpung di bidang ini selama dua belas tahun, masuk sejak 2013, sebelumnya saya bekerja di Citibank dan Deutsche Bank selama lima tahun. Jika dihitung, waktu saya di kripto lebih dari dua kali lipat seluruh karier saya. Inilah hidup saya, saya benar-benar mencintai industri ini.

Suasana akar rumput berarti harus dekat dengan pasar. Untuk menangkap titik ledakan berikutnya, satu-satunya cara adalah terjun langsung ke garis depan, dekat dengan pasar. Meski saya sendiri tidak setiap hari meneliti NFT atau meme coin, jika Anda tidak peka terhadap dinamika industri, pada akhirnya Anda hanya akan mengikuti "kripto ortodoks" yang dibicarakan institusi tradisional, seperti bitcoin, ethereum, solana, dan strategi seperti itu biasanya sudah terlambat setidaknya dua tahun.

• Pembawa acara: Menurut Anda, apakah ada disconnect antara pasar VC kripto dan pasar likuiditas on-chain?

Arthur Hayes: Tidak, ini bukan disconnect yang sebenarnya, melainkan hasil tak terelakkan dari mekanisme insentif. Dana ventura ini mengikuti pola insentif tertentu yang secara fundamental membentuk logika dan perilaku investasi mereka. Jika mereka harus mengumpulkan dana dari limited partner dan memungut biaya manajemen sesuai struktur yang telah ditetapkan, maka perilaku mereka pasti condong ke arah itu.

Ini juga menjelaskan mengapa sebagian besar VC kripto dalam jangka panjang kalah dari bitcoin dan ethereum. Faktanya, di seluruh industri VC tradisional, kecuali beberapa dana top seperti a16z, Sequoia Capital, mayoritas dana sebenarnya sulit untuk untung, bahkan tingkat pengembaliannya tidak bisa mengalahkan indeks S&P 500 atau Nasdaq. Investor membayar biaya manajemen tinggi, tapi hasil akhirnya mungkin tidak sebaik membeli ETF biaya rendah, yang justru bisa dengan mudah mengalahkan 99% dana VC di pasar.

Saya pernah berbicara dengan seorang investor family office, bertanya mengapa dia terus berinvestasi di dana yang kinerjanya biasa-biasa saja. Akhirnya dia mengakui, seringkali itu karena "perasaan". Mereka menikmati pengalaman dikejar-kejar bankir berdasi, dipuji-puji, kepuasan emosional seperti ini sering kali melampaui pertimbangan return murni. Sifat manusia, siapa pun suka dihargai, diakui.

Jadi daripada mengatakan kedua pasar disconnect, lebih tepat mengatakan mereka justru memenuhi kebutuhan psikologis inti audiens mereka, meski itu tidak selalu berujung pada return finansial yang baik.

• Pembawa acara: Banyak penonton kami adalah pendatang baru, masuk sekitar tahun 2024 saat hype Solana dan meme coin. Tapi sebelum lanjut, bisakah Anda memperkenalkan diri secara singkat?

Arthur Hayes: Saya masuk ke dunia kripto pada 2013. Sebelumnya, saya adalah market maker ETF di Citibank dan Deutsche Bank di Hong Kong. Setelah keluar dari keuangan tradisional, pada musim semi 2013 saya membaca whitepaper bitcoin, saat itu harganya sekitar 200 dolar. Saya selalu tertarik pada topik emas dan kebijakan moneter, jadi whitepaper itu sangat mengguncang saya, sebagai seseorang yang mempelajari sejarah keuangan, saya langsung merasa teknologi ini bisa sehebat mesin cetak dalam mengubah zaman.

Jika diingat kembali, saya bersyukur saat itu punya cukup tabungan, tidak perlu buru-buru cari kerja baru, dan kebetulan bisa menumpang di sofa teman, fokus mencoba membangun bisnis keuangan berbasis bitcoin, inilah awal cerita BitMEX. Saya ingin membangun bursa derivatif yang saya sendiri sebagai trader mau gunakan. Pada 2014, saya bertemu dua co-founder Ben Delo dan Sam Reed, bersama-sama mendirikan BitMEX. Tahun 2016, kami meluncurkan kontrak perpetual, dan pada 2018 BitMEX sudah menjadi salah satu bursa kripto terbesar di dunia. Setelah itu kami menghadapi tantangan hukum dari pemerintah AS, sempat terancam pidana, tapi akhirnya beruntung diampuni.

Sekarang, saya terutama mengelola dana sendiri untuk trading, sekaligus menjalankan Maelstrom, terlibat dalam investasi token tahap awal dan peran penasihat.

Penataan Makro

• Pembawa acara: Dari pernyataan terakhir Anda, Anda sangat optimis terhadap siklus saat ini dan masa depan. Saya penasaran, bagaimana Anda menata portofolio sekarang? Melihat harga bitcoin pagi ini 98 ribu dolar, apa pendapat Anda?

Arthur Hayes: Dana Maelstrom sekarang sudah menginvestasikan sekitar 98% dana, hanya menyisakan sedikit kas. Banyak posisi kami juga punya harga dasar yang sangat rendah, jadi sejujurnya, fluktuasi pasar jangka pendek tidak terlalu mempengaruhi saya. Saya juga tidak terlalu peduli soal itu. Kami tidak pernah menggunakan leverage, ini membuat saya bisa lebih tenang dan objektif melihat pasar. Saya paham banyak orang sekarang menahan posisi long leverage, itu benar-benar menyiksa. Anda tidak hanya harus benar arah, tapi juga waktu, dan harus terus membayar funding rate periodik. Banyak orang justru karena ini, pada saat krusial membuat keputusan yang salah.

Misalnya Anda awalnya bullish, tapi dalam 24 jam harga tidak naik 1-2%, Anda mulai panik. Melihat bitcoin turun beberapa persen, bahkan menembus batas psikologis 100 ribu dolar, sementara Anda menahan leverage, setiap hari uang terbakar, saat itu Anda mudah kehilangan kesabaran dan memilih cut loss. Saya rasa inilah masalah terbesar yang dihadapi kebanyakan orang sekarang.

Tapi bagaimana dengan saya sendiri? Saya rasa lingkungan makro saat ini sangat menguntungkan bagi kripto. Saya masih terus membeli, terutama menambah posisi ZEC. (Alasan membeli ZEC dijelaskan di bawah)

Tentu saja, tidak semua altcoin naik. Tapi jika dalam 18 bulan terakhir Anda memegang HYPE dan ZEC, sebagai trader, performa Anda pasti sangat baik. Ya, saya tahu 99% token lain turun, tapi begitulah kondisi trading saat ini, rotasi pasar selalu ada.

Dan saya justru sangat suka pasar saat ini. Bagi mereka yang sabar menunggu, punya cadangan dana, dan bisa mengendalikan leverage tinggi, sekarang adalah kesempatan luar biasa untuk alokasi aset secara bertanggung jawab.

Sebab jika Anda ingat November-Desember 2021, saat itu pasar saham kita di puncak sejarah, semua orang senang, lalu coba ingat apa yang dikatakan bank sentral dunia? Federal Reserve bilang, harus memperlambat pertumbuhan ekonomi, dan mengumumkan akan mulai menaikkan suku bunga pada Maret 2022. Jika Anda bisa menemukan grafik siklus kenaikan suku bunga bank sentral, Anda akan melihat siklusnya jelas naik ke kanan atas.

Jika dibandingkan sekarang, siklus kenaikan suku bunga itu jelas sudah mencapai puncak. Ya, pertumbuhan kredit hampir berhenti. Kita sudah melewati puncak, lalu mulai turun. Sekarang, pejabat Federal Reserve membahas cadangan sistem yang tidak cukup, mungkin akan memulai quantitative easing lagi, atau menghentikan pengetatan neraca. Jika Anda cek bank sentral negara lain sekarang dalam siklus pelonggaran atau kenaikan suku bunga, jelas tren utamanya sudah penurunan suku bunga, bukan kenaikan.

Dengarkan lagi pernyataan politisi, semua bicara soal AI, imigrasi, intinya: "Saya mau bagi-bagi tunjangan", tapi tidak ada yang bicara pajak besar-besaran. Kadang ada yang bilang mau pajak 0,01% orang terkaya, karena itu enak didengar secara politik, tapi sebenarnya tidak menutup defisit. Politisi semua janji "makan siang gratis", bilang "tidak perlu bayar", asal Anda dukung mereka. Jadi pikirkan, 12-18 bulan ke depan, bagaimana kredit bisa menyusut? Menurut saya tidak akan, karena siklus kebijakan benar-benar berlawanan, ini sangat berbeda dengan suasana puncak pasar 2021.

Jadi pasar sekarang agak lemah, karena kita sedang dalam masa transisi—saya rasa titik baliknya adalah saat Federal Reserve dan People's Bank of China benar-benar mulai mencetak uang besar-besaran. AS akan pemilu 2026, dua minggu lalu Partai Republik kalah telak di negara bagian kunci New York dan Virginia. Trump orang cerdas, dia tahu cara menang. "Sosialisme" versi Partai Republik adalah AI, data center, produksi militer, keringanan KPR; "sosialisme" versi Demokrat adalah perubahan iklim, keadilan sosial, makan siang gratis, kartu bus. Uangnya mengalir ke arah berbeda, tapi uang terus dicetak. Bagi kita pemain kripto, likuiditas adalah nyawa kita.

Sistem ini pada dasarnya adalah reaksi terhadap pencetakan uang berlebihan. Lihat dua partai besar ekonomi terbesar dunia, semua berlomba-lomba bilang mau bagi-bagi uang. Namanya beda—"sosialisme", "kebijakan industri", "kapitalisme", terserah Anda, intinya sama saja. Hanya slogan untuk audiens berbeda. Jadi kita harus mundur selangkah, jangan lihat apa yang mereka katakan, tapi lihat apa yang mereka lakukan. Mereka terus mengaburkan fokus dengan kata-kata, tapi tindakannya satu: cetak uang. Dan mereka tidak berniat membayar dengan pajak, tapi dengan pajak inflasi, ini cara paling mungkin diterima secara politik setelah utang global menumpuk 40-50 tahun terakhir.

• Pembawa acara: Apa syarat kegagalan dari pandangan bullish Anda ini?

Arthur Hayes: Saya ingat tahun 1920-an, sekitar 1929-1930, Menteri Keuangan Andrew Mellon, dia bankir terkenal. Saat itu membahas bagaimana pemerintah Hoover menghadapi awal Depresi Besar. Saya lupa kata-kata persisnya, tapi intinya semua masalah ekonomi harus diledakkan, biarkan yang berutang berlebihan dan boros menanggung akibat, sistem harus dibersihkan total, utang buruk harus dihapus, baru negara bisa kembali ke jalur.

Sebenarnya, kata aslinya lebih bagus, saya hanya mengutip. Jadi maksudnya, Anda berutang banyak. Tapi apa yang Anda lakukan atau bangun tidak menghasilkan pendapatan cukup, itu bukti Anda harus bangkrut, pemerintah tidak seharusnya menyelamatkan Anda.

Lihat pengetatan kredit besar-besaran awal 1930-an, langsung memicu Depresi Besar, semua tercatat di buku sejarah. Tapi Mellon yang berani bilang "tidak boleh diselamatkan", akhirnya hilang dari dunia politik, Hoover kalah telak di pemilu berikutnya. Cara seperti itu tidak populer. Jadi sekarang, cari di seluruh dunia, politisi mana yang berani bilang "kalau Anda gagal investasi utang, pemerintah tidak akan selamatkan"? Tidak ada. Kecuali Javier Milei dari Argentina, tapi pengaruhnya kecil, di G7 tidak berarti apa-apa.

Sekarang tidak ada yang berani menerapkan kebijakan pengetatan sungguhan, karena terlalu banyak orang akan kehilangan pekerjaan, terlalu banyak aset orang kaya menyusut. Baik negara demokrasi atau bukan, kebijakan seperti itu tidak akan lolos di kotak suara atau partai.

• Pembawa acara: Mengapa pengguna asli kripto merasa kita sedang trading di pasar terburuk dunia? (Saham, emas di rekor tertinggi, semuanya gila) Jika Anda pegang ZEC atau koin lain, tiga bulan terakhir mungkin rugi besar. Bagaimana Anda menjelaskan performa buruk pasar kripto sekarang?

Arthur Hayes: Anda tadi menyebut "tiga bulan terakhir, enam bulan terakhir" itu waktu yang penting. Jika Anda beli bitcoin Januari 2025, sekarang mungkin tidak untung, bahkan rugi sedikit; kalau beli altcoin tertentu, mungkin rugi lebih banyak. Tapi kalau rentang waktunya dua tahun lalu beli bitcoin, pasti untung. Atau misal masuk pada 9, 10, 11 April tahun ini, sekarang mungkin sudah naik 30-40%. Jadi kalau Anda baru masuk belakangan, atau baru buka posisi leverage, rugi saya bisa paham.

Tapi lihat sejarah bitcoin, ini adalah aset dengan return kumulatif tertinggi dalam sejarah manusia. Masalahnya di mana? Kalau Anda baru kenal hari ini, tapi berharap langsung naik sesuai harapan, pasar tidak akan peduli. Saya rasa ini soal sifat manusia yang tidak sabar, ditambah penggunaan leverage berlebihan, tapi lupa bahwa beberapa aset butuh waktu untuk mengalahkan aset lain.

Asal diberi waktu cukup, ditambah bank sentral dunia terus mencetak uang, bitcoin pasti membuktikan diri sebagai aset terbaik, beberapa altcoin pilihan bahkan bisa lebih unggul. Tapi kalau Anda menilai hanya dari siklus tiga bulan, itu sama saja dengan judi.

• Pembawa acara: Agak ironis tapi menarik, penemu kontrak perpetual sendiri sekarang tidak pakai leverage.

Arthur Hayes: Karena saya sebenarnya bukan fokus utama trading. Leverage sendiri tidak salah, tapi kalau mau trading leverage, Anda harus siap tidak tidur nyenyak—harus selalu pegang ponsel, pasang alarm, siap pantau pasar kapan saja. Harus paham perubahan posisi, baca time series, kuasai kebiasaan trading di berbagai sesi, misal sesi Asia siapa yang dominan, sesi Eropa-Amerika bagaimana aliran dana... semua detail ini adalah dasar trader leverage.

Kalau tidak bisa full time, saya sarankan jangan sentuh leverage. Bidang ini butuh fokus 24 jam x 365 hari, baru bisa untung. Kalau cuma mau trading iseng setelah pulang kerja, cari uang jajan, pasti rugi. Sekali lagi, leverage itu alat, masalahnya di fokus tradernya.

• Pembawa acara: Bagaimana Anda melihat bitcoin mengejar emas? Apakah menurut Anda risiko emas dan bitcoin berbeda di mata orang lain? Bagaimana pandangan Anda sekarang? Untuk mereka yang yakin bitcoin akan mengejar, menurut Anda akan berkembang seperti apa?

Arthur Hayes: Jadi, porsi besar portofolio saya adalah emas. Tepatnya, di portofolio non-kripto saya, hampir 100% adalah emas fisik dan saham perusahaan tambang perak. Pandangan saya: bitcoin adalah jawaban orang biasa untuk lindung nilai terhadap depresiasi mata uang. Siapa pun di AS bisa memegang banyak bitcoin tanpa diketahui siapa pun.

Tapi gubernur bank sentral menghadapi masalah di level lain. Jika Anda gubernur bank sentral AS, Anda harus memastikan mata uang yang digunakan deposan bisa tahan inflasi, yang justru disebabkan kebijakan pemerintah AS. Selama 10 ribu tahun, baik negara maupun individu, aset yang digunakan untuk menghadapi situasi seperti ini adalah emas.

Jadi jika saya pengambil keputusan inti, atau mewakili pemerintah, perlu mencegah aset dibekukan pemerintah AS atau inflasi akibat utang negara, saya akan pilih emas. Karena ini solusi yang saya kenal, dan sudah dipakai ribuan tahun oleh berbagai peradaban. Saya tidak akan pilih bitcoin—emas sudah teruji 10 ribu tahun, bitcoin baru 15 tahun. Jika saya pembuat keputusan negara, pasti pilih yang sudah teruji ribuan tahun.

Apalagi dari sisi operasional: kami punya brankas, pengawal bersenjata, tahu cara menyimpan emas. Tidak perlu belajar manajemen private key, custody kripto yang baru. Kami punya kekuatan hukum, bisa lindungi aset dengan senjata dan bunker, kenapa harus repot dengan bitcoin? Jadi arus emas terutama terkait kebutuhan negara. Misal AS membekukan aset Rusia, negara lain berpikir: "jangan-jangan nanti giliran saya", lalu bawa emas pulang, lindungi dengan tentara sendiri.

Meski saya pribadi mungkin punya bitcoin, juga optimis, tapi dari sudut pandang negara saya tidak akan gunakan sebagai cadangan. Jadi logika investasi saya: harus punya aset yang dipakai negara untuk lindung nilai (emas, perak), juga aset yang diburu orang biasa (bitcoin dan kripto pilihan).

Keduanya punya korelasi, tapi volatilitas berbeda, intinya logika sama di kelompok pembeli berbeda. Jadi saya bertaruh di kedua sisi. Saya rasa tidak seharusnya memperhadapkan emas dan bitcoin. Lihat Februari 2022 saat AS gila-gilaan mencetak uang, siapa pembeli emas terbesar? Bank sentral dunia. Menurut Anda konflik geopolitik dan perbedaan ideologi akan berkurang? Kalau iya, alokasikan emas, karena negara akan lakukan itu. Menurut Anda inflasi global akan berlanjut? Kalau iya, beli bitcoin, ini alat penyelamatan diri era digital. Saya siap untung di dua jalur, jadi emas bukan soal pilih salah satu, meski porsi kripto saya memang lebih besar. Inilah mengapa saya bilang keduanya tidak saling meniadakan, tapi dua logika alokasi berbeda.

Koin Privasi

• Pembawa acara: Apakah Naval yang membuat Anda begitu terpesona dengan ZEC? Sebenarnya bagaimana ceritanya? Saya ingat Anda pernah bilang BitMEX adalah bursa pertama yang melisting ZEC, apakah langsung saat ZEC diluncurkan atau Anda sendiri yang merancang produk derivatifnya?

Arthur Hayes: Sebenarnya kami yang pertama meluncurkan kontrak futures. Sekitar tahun 2016, ZEC adalah salah satu koin terpanas. Zooko berkeliling promosi, semua orang antusias dengan teknologi privasi, meneriakkan "bitcoin harus punya privasi". Saya saat itu mendalami ZEC, tapi mereka memilih model distribusi token yang lebih lambat.

Pada dasarnya, mekanismenya mirip bitcoin, harus mining untuk menghasilkan, hanya saja mulai tujuh tahun lebih lambat dari bitcoin. Jadi sebelum ada token yang beredar, kami sudah meluncurkan kontrak futures ZEC.

Musim gugur 2016, kami satu-satunya platform yang bisa trading ZEC, saat itu trading futures sangat gila. Lalu mainnet diluncurkan akhir 2016, harga di Poloniex (platform spot pertama) melonjak ke sekitar 3.000 dolar per koin. Ini karena awalnya tidak ada suplai—mining baru mulai. Seiring inflasi mining dan suplai bertambah, harga wajar turun.

Saat itu keraguan terbesar saya pada ZEC adalah trusted setup. Kita harus percaya mereka benar-benar menghancurkan private key, bahkan mereka bikin aksi seni: live streaming laptop berisi key dibuang ke tong sampah. Satu lagi, 20% mining tax dibagi ke tim pendiri, tapi itu wajar, tim harus makan. Paling penting, sebagian besar token awal tidak pakai fitur privasi, lalu apa bedanya dengan bitcoin? Malah karena lahir tujuh tahun lebih lambat, efek jaringannya lebih lemah, seperti copycat berkualitas rendah.

Jadi lama saya tidak perhatikan ZEC. Sampai sebelum makan malam dengan Naval, saya baru saja diwawancara soal koin privasi. Wartawan tanya: "Bagaimana pendapat Anda soal ZEC naik 100% semalam?" Saya jawab, "Oh menarik juga, tapi belum perhatikan." Ternyata karena Naval nge-tweet, tapi saya tidak terlalu peduli.

Saat makan malam ada sekitar 40 orang, saya ngobrol dengan Naval. Saya selamatkan dia karena ZEC naik, dia bilang: "Ini posisi terbesar kedua saya, menurut saya ini satu-satunya aset kripto yang bisa naik seribu kali lipat." Saya langsung tertarik, dia lalu membantah satu per satu keraguan saya soal ZEC tahun 2016. Saya tanya: "Bagaimana dengan Monero? Bukankah privasinya lebih kuat?" Tapi dia bilang, di era AI, data pribadi bocor total, pemerintah mengawasi segalanya, bahkan Monero di Jepang pun berhasil dilacak polisi. Saya pernah dengar kabar itu, langsung saya catat untuk dicek. Dia bilang: "Kalau pendapat saya benar, dan orang kembali peduli privasi, ini bisa meroket." Saya tahu dia investor top, rekam jejaknya hebat. Akhir-akhir ini saya pakai logika Soros "investasi dulu, riset belakangan", jadi saya putuskan masuk, dengan porsi cukup besar untuk peduli, tapi kecil kalau rugi 50% pun tidak masalah.

Saat makan malam saya langsung minta broker beli ZEC. Menariknya, dari 8 broker, 6 menolak, ini justru makin membuat saya ingin beli. Akhirnya saya dapat posisi pertama. Besoknya di rumah saya cek satu per satu argumen Naval: 1. Mereka sudah upgrade enkripsi Halo2 untuk mengatasi trusted setup; 2. Polisi Jepang memang berhasil lacak Monero; 3. Mining tax 20% sudah dihapus dua tahun lalu.

Saya sadar narasi privasi sedang bangkit. Sekarang pemain kripto bawah tanah mengeluh bitcoin sudah dikuasai institusi, semua orang memantau Larry Fink, Jamie Dimon, aturan SEC dan CFTC. RUU kripto di Kongres, bank asset management masuk ETF... ini bukan bitcoin yang dulu kita kejar. Kita butuh solusi privasi sungguhan, milik orang biasa.

Maka saya mulai masuk besar-besaran, lalu pergerakan harga sangat jelas: bitcoin dari sekitar 110 ribu dolar saat saya mulai beli turun ke bawah 100 ribu, ZEC justru terus naik. Saya suka aset yang hidup seperti ini, di internet orang cinta dan benci ZEC. Pada akhirnya saya ingin drama, ingin lihat ada yang memaki dan bersorak, itu tanda saya bertaruh di tempat yang tepat. Paling takut investasi di koin yang tidak dibicarakan siapa pun, pegang aset mati bikin cemas, dana terjebak dan terdepresiasi, lebih baik pindah ke yang lain.

ZEC punya perhatian, jadi layak dipertaruhkan, dan saya akan terus tambah posisi, sepenuhnya setuju dengan visi Naval. Saya yakin ZEC bisa mencapai 20% kapitalisasi bitcoin, sudah pasang target harga dan rencana investasi, sekarang posisi sudah hampir penuh. Kalau koreksi ke 400-an dolar mungkin tambah lagi, tapi sekarang di 500 dolar sangat kuat.

Saya sendiri sudah lama mencoba Zashi wallet dengan Keystone hardware wallet, memastikan paham detail teknis, saya siap bertarung habis-habisan.

• Pembawa acara: Ada yang bilang lima sampai sepuluh tahun ke depan dunia kripto akan menambah lapisan privasi ke sistem yang ada, semua jadi "ZK-ified", privasi jadi norma baru dan fokus utama. Anda setuju? Apakah 5-10 tahun ke depan adalah "dekade privasi" kripto?

Arthur Hayes: Tentu, karena kita memang menghadapi AI super cerdas. Entah itu benar-benar AGI atau apapun namanya, tidak penting. Intinya kita punya komputer simulasi sangat cerdas, mesin prediksi—dan pemerintah pasti akan menggunakannya untuk mengendalikan semua aspek kehidupan digital kita. Jujur saja, kita semua ikut bersalah, karena terlalu suka ponsel pintar dengan media sosial. Ini aksi penyerahan data terbesar sepanjang sejarah: kita sukarela menyerahkan semua foto, lokasi, chat, demi tetap terhubung. Kita tergoda rasa komunitas dan kemampuan komputasi, dengan harga kehilangan privasi total.

Jika ingin melacak transaksi kripto, baik untuk pajak atau memantau arus dana, sangat mudah. Kecuali ada perlindungan ZK, semua data yang bisa memverifikasi identitas Anda—bukan hanya membuktikan "Arthur Hayes" siapa, tapi juga membuktikan manusia atau mesin—akan tersimpan di berbagai sistem. Di dunia digital baru ini, membuktikan "siapa Anda" sangat penting, tapi kita terus menyerahkan lebih banyak data.

Data identitas pribadi saya tersebar di ribuan sistem, ini sangat buruk. Sekarang ada yang membahas zero knowledge proof untuk verifikasi identitas (ZKYC), saya rasa melindungi identitas dan data manusia di internet akan makin penting. Mereka yang ingin menjalankan AI tapi tidak ingin informasinya bocor ke jaringan data global pasti akan mencari solusi kripto.

Perilaku pengguna akan makin bergantung pada teknologi zero knowledge proof. Saya sepenuhnya setuju dengan tren ini. Ketika orang sadar, mesin prediksi kuat (seperti LLM) dan pemerintah yang ingin memungut pajak, mengontrol Anda, mengintip pikiran lewat perilaku online, bisa menghasilkan konsekuensi mengerikan, kesadaran ini akan menyebar. Orang akan mulai melawan, akan meneriakkan "saya mau privasi". Mungkin inilah peluang kripto seperti ZEC. Saya yakin ini akan jadi gerakan—makin banyak orang mulai sadar.

Strategi

• Pembawa acara: Bagaimana Anda menyeimbangkan visi jangka panjang dan trading jangka pendek? Dengan skala dana Anda, bagaimana membagi dua strategi ini?

Arthur Hayes: Saya rasa seperti kata Stanley Druckenmiller, investor terbaik harus bisa memegang dua ide yang bertentangan di kepala. Sekali lagi, harus percaya pada visi jangka panjang apa pun, tapi juga fokus pada keuntungan jangka pendek. Untuk Maelstrom, saya ingin sebanyak mungkin menambah posisi bitcoin. Semua yang kami lakukan, tujuannya untuk menghasilkan return, membayar bonus, dan membeli lebih banyak bitcoin.

Jadi bagi saya, bisa beli rendah jual tinggi HYPE, ambil untung lalu tunggu turun lagi untuk beli, sambil tetap optimis pada potensinya dan eksekusi tim Jeff. Dibanding kebanyakan orang, saya sebagai investor sudah punya posisi dasar bitcoin yang cukup besar; sebagai trader, tugas saya adalah aktif menangkap peluang jangka pendek di atas itu.

Kalau Anda bilang Anda hanya seniman atau punya pekerjaan lain, Anda yakin bisa naik 126 kali, maka tahan saja 6-12 bulan, fluktuasi tidak masalah. Tapi saya investor aktif, saya akan cari peluang jangka pendek. Kalau saya rasa akan ada periode lemah, harus menghadapi kompetisi dan tekanan valuasi, saya akan jual, tunggu titik masuk berikutnya. Jika terbukti bisa mengalahkan pesaing, misal saat saya bertemu Jeff, saya bilang saya suka yang mereka lakukan, mengisi kekosongan, tapi butuh waktu untuk membuktikan sukses atau tidak. Saya tetap percaya HYPE bisa naik 126 kali, bisa juga tidak, saya akan tunggu, saya punya banyak waktu.

• Pembawa acara: Sebagai penemu kontrak perpetual, Anda tidak ikut membangun protokol seperti Hyperliquid, apakah melihat perkembangan mereka terasa aneh?

Arthur Hayes: Tidak, itu bagus, karena saya bisa punya waktu untuk main ski dan fitness, tidak perlu mengelola tim atau urusan ribet (CZ, silakan saja, saya sudah menyelesaikan misi saya). Sekarang ada anak muda penuh semangat, saya senang untuk mereka. Saya ingin melihat Hyperliquid membuat CME tidak berharga. Jika benar terjadi, saya akan sangat senang, saya tidak perlu untung dari situ.

Ini cuma perasaan "persetan, kalahkan mereka". Saya tahu banyak cerita tentang mereka. Saya ingin melihat Hyperliquid atau protokol lain, memberi pilihan pada bursa tradisional: adopsi kontrak perpetual atau mati. Jika suatu hari CME mengubah semua produknya jadi kontrak perpetual, itu membuktikan model perpetual yang kami ciptakan cukup sukses, sudah jadi produk inti di bursa besar dunia. Jika tim Jeff yang hanya 11 orang (saya baru makan bareng tim mereka, memang 11 orang) bisa mengalahkan semua bursa efek utama dunia, itu keren, saya senang untuk mereka.

• Pembawa acara: Gila, cuma 11 orang? Lalu BitMEX di puncaknya punya tim berapa besar?

Arthur Hayes: Sekitar 250 orang, tiap hari bicara soal pembangunan tim. Tapi jujur, sekarang saya pikir, setelah ngobrol dengan orang Hyperliquid, kami semua merasa: sudahlah, tim kecil saja. Semakin banyak orang, semakin ribet—hari ini urus masalah HR, besok koordinasi siapa tidak suka siapa, lusa mikir cara memecat orang yang tidak cocok.

Intinya, kalau tim terlalu besar, saya sebagai CEO harus habiskan waktu untuk urusan SDM, bukan fokus cari uang. Meski tidak sebesar CZ yang punya tiga-empat ribu orang, tapi 250 orang juga terlalu banyak. Saya setuju tim kecil.

• Pembawa acara: Ada yang bilang ke depan akan lebih banyak hype, lebih banyak pump, lebih banyak token seperti Uniswap, bisa dapat satu-dua juta dolar sehari, lalu proyek mengalirkan pendapatan ke pemegang token, bukan cuma governance. Bagaimana menurut Anda? Apakah kita akan lihat lebih banyak proyek seperti ini?

Arthur Hayes: Saya rasa iya. Karena dari setiap siklus yang saya alami, pasar kripto selalu mendekat ke arah ini, tapi dulu cuma omong doang, pas eksekusi tidak jadi. Lihat grafik UNI, dari 35-40 dolar turun ke 3-4 dolar. Lihat dYdX, dulu bicara listing permissionless, 2021 market cap sampai 200-300 millions, sekarang mati. Mereka dapat uang, tapi pemegang token tidak dapat apa-apa.

Kembali lagi, altcoin yang terbit 2023-2024 kebanyakan high FDV, low float, tidak punya product market fit, tidak punya user, tidak punya pendapatan, atau kalau ada pun tidak dibagi ke pemegang token, pasar menghukum, sekarang retail tidak mau beli. Jadi proyek harus bagus, juga harus baik ke pemegang token. Akhirnya, proyek seperti Hyperliquid membuktikan tidak perlu VC, cukup tim teknis hebat dan berbagi kekayaan dengan pemegang token, bisa sukses.

Kenapa kita beli koin bantu pump, tapi kalian pakai alasan regulasi, governance, DAO voting untuk tidak bagi hasil. Saat saya bicara dengan pendiri proyek, saya bilang belajar dari Hyperliquid, lihat grafik mereka. Anda juga bisa pilih seperti Berachain yang terus turun. Mau jadi siapa? Smokey atau Jeff? Dua-duanya dapat uang, tapi satu disukai, satu sembunyi di pojok.

Jadi sekarang pasar sudah membuktikan model token yang sukses. Uniswap putuskan bagi fee, token langsung naik. Meski posisi saya kecil, juga rugi sedikit, tapi ini tren. Dan tren ini, akhirnya setelah tiga siklus altcoin, masuk ke tahap jelas: kartu sudah di meja, Anda mau bagi uang atau nol. Pilihan bebas.

• Pembawa acara: Banyak OG lama justru di Twitter bilang: ini siklus terburuk sepanjang sejarah, tidak ada bandingannya. Solana dari 8 dolar akhir 2023 naik ke posisi sekarang, bagaimana Anda menilai siklus ini? Terutama dibanding siklus produk sebelumnya?

Arthur Hayes: Setiap siklus punya tema sendiri, selalu ada orang yang untung di siklus sebelumnya lalu mengejek proyek ventura siklus ini, bilang tidak "serius", cuma mainan anak-anak.

Tapi intinya, mereka cuma melampiaskan frustrasi, karena siklus ini bukan panggung mereka lagi. Jadi saya tidak terlalu peduli.

Saya selalu percaya satu hal: semuanya tercermin di harga. Di kripto, yang paling penting adalah "harga" itu sendiri. Pasar memungkinkan orang trading aset ini, itulah makna eksistensi kripto.

Memang volatilitasnya tinggi, itu tidak masalah. Awal revolusi teknologi selalu "kasar". Lihat film awal saat aktor mulai bicara, orang zaman Chaplin bilang itu buruk; TV muncul, wanita pakai rok mini, juga dibilang "kasar"; internet awal juga sama. Jadi, kalau Anda bilang meme coin "kasar", NFT "sampah" seni, OK, saya justru beli meme coin.

Karena hal "kasar" ini justru menandai awal siklus berikutnya. "Guggenheim" generasi berikutnya tersembunyi di sini. Jadi, setiap kali saya dengar orang bilang "ini tidak bagus", "tidak matang", saya tahu, beli saja. Itu sinyal pasar yang jelas.

• Pembawa acara: Tapi bagaimana Anda sendiri tetap "relevan"? Anda sudah kaya, tidak santai di menara gading, malah tetap sensitif di garis depan. Bagaimana caranya?

Arthur Hayes: Berinteraksi dengan orang, terutama yang benar-benar tertarik di bidang ini.

Saya suka ke konferensi, lihat booth, lihat apa yang dijual, anak muda bikin apa. Kalau Anda hanya di lingkaran kelas atas, mengandalkan private bank rekomendasi obligasi pemerintah, bitcoin ETF, itu bisa menghasilkan uang, tapi Anda akan menua dan kaku.

Bitcoin kalau tidak bergerak, sama dengan nol. Manusia juga begitu. Kalau Anda tidak bergerak, tidak aktif, Anda akan mengapur, mati.

Saya ingin hidup lebih lama di alam semesta ini, jadi harus tetap bergerak. Entah fitness atau berinteraksi, Anda harus terus "bergerak". Kalau Anda menolak turun ke garis depan, tidak baca tweet anak muda, tidak mau ke pameran, tidak mau dengar orang lain bicara, akhirnya cuma duduk minum whisky, dengar orang rekomendasi produk keuangan, lalu perlahan gemuk, tua, mati. Jadi ini cara saya tetap "relevan".

Tentu masih banyak yang lebih tajam dari saya, tapi saya benar-benar suka pasar. Jadi meski hanya ingin tahu masa depan kripto, Anda harus datang langsung, meski hanya jadi penonton.

Pesan Penutup

• Pembawa acara: Untuk anak muda yang ingin sukses di dunia kripto, apa saran Anda? Jika Anda di posisi mereka sekarang, apa yang akan Anda lakukan? Fokus apa, bagaimana mengatur mental, strategi apa agar bisa sampai ke posisi Anda sekarang?

Arthur Hayes: Waktu dan bunga majemuk. Itu dua kekuatan terkuat di alam semesta.

Pikirkan, Federal Reserve sejak 1913 menargetkan inflasi 2%, hanya inflasi kecil itu saja sudah membuat dolar terdepresiasi 99%. Jadi meski hanya return kecil, asal bisa majemuk, bisa jadi kekayaan besar.

Singkirkan dulu fantasi judi leverage tinggi. Anda boleh merasakan dorongan itu, tapi yang lebih penting pahami matematika bunga majemuk, lalu sabar menunggu. Kalau Anda benar-benar ingin jalur "high risk high return" seperti trading leverage, Anda harus jadi trader profesional 24/7, paham microstructure pasar, produk trading, pola likuiditas pasar.

Kalau tidak mau investasi waktu sebanyak itu, beli spot tanpa leverage. Sisihkan sebagian penghasilan bulanan, beli aset kripto yang Anda yakini, lalu lupakan, jangan sering trading.

Sebab kecuali Anda mau jadi trader yang bisa mengendalikan aset volatilitas tinggi dan kontrak perpetual, fantasi "judi sukses" hanya akan membuat Anda bangkrut.

 

Link asli