- Hyperliquid Strategies berencana melakukan penggalangan dana ekuitas sebesar $1 miliar untuk memperluas kepemilikan token HYPE-nya.
- Merger dengan Sonnet BioTherapeutics akan menciptakan entitas baru yang berfokus pada kripto dan terdaftar di Nasdaq.
- Permintaan token HYPE tetap kuat seiring meningkatnya eksposur investor institusi.
Hyperliquid Strategies telah mengajukan permohonan kepada U.S. Securities and Exchange Commission untuk menggalang dana sebesar $1 miliar melalui penawaran ekuitas baru. Pengajuan tersebut merinci rencana untuk menerbitkan hingga 160 juta saham biasa melalui fasilitas ekuitas yang telah disepakati dengan Chardan Capital Markets.
Perusahaan bermaksud menggunakan hasil penggalangan dana tersebut untuk memperkuat neraca keuangan, mendukung operasional umum, dan memperluas kepemilikan token HYPE. Penggalangan dana yang direncanakan ini menyoroti fokus perusahaan yang semakin besar pada eksposur aset digital dalam strategi korporasinya.
Merger Segera Selesai dan Kepemimpinan Diumumkan
Penawaran ini dilakukan saat Hyperliquid Strategies hampir menyelesaikan merger antara Sonnet BioTherapeutics dan Rorschach I LLC, sebuah perusahaan akuisisi tujuan khusus. Setelah finalisasi akhir tahun ini, perusahaan hasil merger akan diperdagangkan di Nasdaq dengan kode saham baru yang belum diumumkan.
Peran kepemimpinan telah dikonfirmasi, dengan mantan CEO Barclays Bob Diamond menjabat sebagai Chairman dan David Schamis sebagai Chief Executive Officer. Saat ini, perusahaan memegang 12,6 juta token HYPE dan $305 juta dalam bentuk kas. Aset-aset ini diperkirakan akan digunakan terutama untuk aktivitas staking yang bertujuan menghasilkan imbal hasil yang konsisten dari waktu ke waktu.
Minat Institusi terhadap Token HYPE Meningkat
Pengajuan ini mengikuti meningkatnya perhatian institusi terhadap token HYPE. Awal bulan ini, Lion Group yang terdaftar di Nasdaq mengumumkan rencana untuk mengkonversi kepemilikan Solana dan Sui mereka menjadi HYPE. Pada bulan Juni, Lion Group mengakuisisi token HYPE senilai $2 juta sebagai bagian dari strategi kripto senilai $600 juta yang lebih luas.
Token ini telah mengungguli pasar kripto secara umum, naik hampir 7% dalam 24 jam terakhir meskipun terjadi penurunan kecil di pasar secara keseluruhan. Sebagai perbandingan, token Aster milik BNB Chain turun 7,6%, menunjukkan kekuatan relatif pada performa HYPE. Para analis menunjuk pada peningkatan jaringan dan produk akses institusi baru sebagai faktor utama yang mendukung ketahanan token ini.
Tren Treasury Kripto Semakin Menguat
Cadangan kas sebesar $305 juta menempatkan Hyperliquid Strategies sebagai salah satu pemegang korporasi terbesar HYPE. Hal ini mencerminkan tren yang meningkat di mana perusahaan membangun treasury kripto di luar Bitcoin dan Ether. Perusahaan-perusahaan mulai beralih ke ekuitas dan utang sebagai cara untuk mendiversifikasi eksposur mereka terhadap aset digital. Strategi seperti ini dapat meningkatkan sentimen pasar, namun hanya bersifat jangka pendek karena ketidakpastian di lingkungan yang volatil.
Perdagangan perpetual futures terus mendapatkan momentum dalam ekosistem Hyperliquid secara terdesentralisasi. Volume perdagangan sangat tinggi, dengan bursa terdesentralisasi mencatat volume sebesar 1 triliun dalam 23 hari pertama bulan Oktober. Hyperliquid memimpin dengan volume perdagangan sebesar $317,6 miliar, yang menunjukkan kekuatan yang terus tumbuh di pasar derivatif.
HyperLiquid meluncurkan staking token HYPE di mainnet mereka tahun lalu. Perubahan-perubahan ini menyoroti peningkatan minat korporasi dan institusi dalam integrasi aset digital ke dalam proses keuangan yang lebih luas.
